Dikatakan Kepala KUA Buahdua Engkos Kosam
Hernawan,S.Ag., yang nantinya Kampung Moderasi Beragama atau KMB itu bisa
dijadikan sebagai role model bagi wilayah di Indonesia, termasuk di daerah Sumedang
khususnya di Desa Buahdua Kecamatan
Buahdua, yaitu mengenai indahnya rasa persatuan dalam berbagai perbedaan.
Lanjut Engkos, moderasi beragama adalah cara
pandang dalam beragama secara moderat, yakni memahami dan mengamalkan ajaran
agama dengan tidak ekstrem. Moderasi beragama diharapkan dapat diimplementasikan
oleh seluruh umat beragama di Indonesia untuk menciptakan kerukunan. Untuk itu,
maka dari KUA Buahdua menyosialisasikan Kampung Moderasi Beragama.
Sebagaimana diketahui bahwa Kecamatan Buahdua
secara geografis berada di wilayah Utara
Kabupaten Sumedang yang berbatasan dengan Kecamatan Haurgeulis Kabupaten
Indramayu. Tentu tidak sedikit pengaruh yang didapat bagi warga Buhdua baik secara
sosial maupun kultur budaya. Adanya perbedaan itu perlu ditolerir.
Dengan itu maka KUA Buahdua melakukan sosialisasi
Kampung Moderasi Beragama di Masjid At-Taqwa Desa Sekarwangi pada Kamis (8/6/2023).
Acara berlangsung dengan penuh keakraban dihadiri dari berbagai unsur pemerintah
maupun tokoh masyarakat, seperti DKM At-Taqwa dan jama'ah, unsur Pesantren, juga
dari ormas.
Selain Kepala KUA Buahdua Engkos Kosam
Hernawan , S.Ag, sosialisasi KMB itu dilakukan bersama para Penyuluh Agama
Islam baik PAIF maupun PAI Non PNS. Diterangkan Engkos untuk yang ikut kegiatan
sosialisasi KMB itu dari PAIF Ustad Otong Ahmad Sahidin, sedangkan dari PAI Non
PNS 1. Aceng Rukmana, S.Pd.I. 2. Hapadoh, 3. Ajang Dodi, S.Pd.I, 4. Dadang
Suwardi, S.H.I., 5. Soleh Abdul Ghoni , S.Pd.I., 6. M. Nurul Anwar, S.Pd.I.,
dan 7. Ence Suherman, S.Pd.
Dari hasil musyawarah pertama dikatakan Engkos
Kosam, kepengurusan tidak melibatkan unsur pemerintah secara langsung, terkecuali
kepada para individu dan tidak atas nama pejabatnya. Karena hal itu sesuai dengan
aturan dalam kepengurusan KMB.
Juga dituturkannya, Tim Pokja KMB Kec. Buahdua
melakukan Sosialisasi KMB bertujuan untuk memberikan pengenalan dan pemahaman
perihal moderasi beragama kepada masyarakat khususnya di Wilayah Kec. Buahdua. KMB perlu diwujudkan mengingat bahwa
masyarakat di wilayah Kecamatan Buahdua memiliki karakteristik yang yang
heterogen dari segi pemahaman dan pengamalan keberagamaan, termasuk memiliki
adat kebiasaan yang berbeda pula. Sehingga sangat penting penanaman pemahaman
serta sikap yang bijak serta moderat di kalangan masyarakat kita, agar ukhuwah
senantiasa tetap terjalin.
Sedangkan imbuhnya, satu hal yang diharapkan
dari kegiatan ini, masyarakat semakin bisa menerima perbedaan, bertoleransi,
senantiasa menjalin ukhuwah, sehingga keamanan dan persatuan tetap terjalin di
masyarakat. Empat Pilar Moderasi bisa terwujudkan, yaitu : Memiliki komitmen
kebangsaan yang kuat, Anti terhadap segala bentuk kekerasan (radikalisme),
Bersikap toleran terhadap perbedaan, Menerima terhadap kebiasaan dan adat yang
berbeda di masyarakat.
“Tentunya dengan kegiatan sosialisasi ini
mendapat sambutan yang sangat baik dari Pemerintah dan masyarakat, karena
kerukunan dan keamanan di masyarakat salah satu
syarat kemajuan pembangunan.”pungkasnys
Penulis: Mahdi
0 komentar:
Posting Komentar